Senin, 23 November 2015

HARGAILAH ORANG-ORANG DI SEKELILINGMU


HARGAILAH ORANG-ORANG DI SEKELILINGMU

Suatu ketika, seorang mahaguru membagikan secarik kertas berisi beberapa pertanyaan kepada murid-muridnya. Para siswa pun sibuk menjawab satu demi satu pertanyaan dalam kertas yang sudah dibagikan.
Beberapa waktu kemudian,
“Baik, waktu sudah habis. Silakan kumpulkan semua jawaban,” seru mahaguru.
Segera, murid-murid pun mengumpulkan jawaban. Namun, sepertinya, ada wajah kurang puas di antara murid-murid.
Melihat hal tersebut, guru lantas bertanya, “Mengapa ribut? Ada yang sulit dari pertanyaan tadi?”
Seorang murid mengacungkan jarinya. “Sebenarnya pertanyaan yang Guru ajukan bisa kami jawab. Guru bertanya tentang arti sukses, gagal, tentang mimpi-mimpi kami dan berbagai hal yang akan kami lakukan dalam hidup ini. Tapi, ada satu pertanyaan yang menurut kami di luar itu semua. Pada pertanyaan terakhir, Guru bertanya, siapa nama tukang bersih-bersih yang membersihkan sekolah kami tadi pagi? Apa maksud Guru bertanya demikian?”
Sang guru tampak tersenyum. “Baiklah. Akan aku jawab rasa penasaran kalian. Namun sebelumnya, siapakah di antara kalian yang sudah menjawab pertanyaan tersebut?”
Murid-murid kembali saling berpandangan. Rupanya, tak ada satu pun yang mampu menjawab dengan benar. Mereka hanya menyebut Pak Tukang Bersih-Bersih, Pak Murah Senyum, dan aneka sebutan yang mencirikan fisik atau kebiasaan dari tukang bersih-bersih di sekolah mereka.
Mahaguru itu pun mengangguk-angguk dan tersenyum simpul. “Benar... tak ada satu pun yang tahu? Baiklah. Namanya Pak Ali. Dia adalah perantauan dari luar pulau dan sudah bekerja di sini 20 tahun lebih,” terang sang mahaguru.
Mengetahui informasi yang baru diketahui itu, seorang murid lantas bertanya. “Guru, terima kasih telah mengingatkan kami pada sosok tukang bersih-bersih di sekolah ini. Tapi, lantas apa hubungannya dengan pelajaran yang akan Guru berikan?” tanya si murid.
“Bagus sekali pertanyaanmu. Yang ingin Bapak sampaikan sebenarnya sederhana, namun sangat penting. Yakni, jangan pernah meremehkan siapa pun orang di sekelilingmu. Sebab, mereka adalah orang-orang penting, entah apa pun peran mereka, yang akan membantumu meraih sukses di berbagai bidang. Karena itu, hargailah mereka. Hormatilah siapa pun orang di sekelilingmu. Maka, kamu pun akan menjadi manusia berharga dan terhormat, serta mampu jadi manusia seutuhnya,” ucap sang guru bijak.
Puspanita,
Tak ada seorang pun di dunia ini yang mampu memperoleh kesuksesan tanpa keterlibatan orang lain. Baik yang sekadar membantu doa, mendukung sarana dan prasarana, hingga sekadar kata penyemangat.
Untuk itu, mari kita menjaga hubungan baik dengan menghargai sekecil apa pun peran orang yang membantu. Serta menghormati orang-orang yang telah berperan dalam kehidupan kita. Semua orang adalah penting. Sukses sejati adalah sukses yang juga mampu dibagi dan dirasakan bagi orang-orang di sekeliling kita. Ingat peran orang-orang di sekeliling dan teruslah berbagi kebahagiaan dengan mereka. Niscaya, kehidupan kita akan jauh lebih bernilai. (aw,ati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar