SESUATU YANG BERMAKNA RINDU

Indonesia-Arab Saudi

[20:49, 6/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Assalamualaikum, Ust. Mohon ijin bertanya, 🙏 masjid yang pertama didatangi rombongan Nur Dhuha saat perjalanan dari Jeddah ke Madinah itu masjid apa gih? Lokasi tepatnya dimana?

[20:50, 6/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: yang mana?

[20:50, 6/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sya masih ada di cornies

[20:51, 6/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Masjid pertama kali kedatangan, yang ada orang jual madu pas rombongan makan malam pertama kali di semacam trotoar

[21:03, 6/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🙏

[15:21, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 😳

[15:21, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Baru mau dibaca . . . 😭

[15:21, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhhh

[15:32, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kenapa dihapus Ustadz? Salah kirim?

[15:33, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: salah

[15:33, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kalau salah masuk penjara . . . 😬

[15:34, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: penjara mana?

[15:34, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Dikirimi gmbarnya sama Hamzah . . Tapi sama2 tidak tahu nama Masjidnya . . 🙈

[15:35, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Penjaranya Pak Polisi . . . 👮🏻

[15:36, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: itu masjid yang ada di perbatasan kota jeddah dan madinah

[15:36, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku juga gk tau namanya

[15:36, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: polisi di hati mu

[15:36, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🤭

[15:37, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Panjenengan mulai pinter bercandanya . . .

[15:37, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku mu mandi dulu mu kemasjid

[15:37, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: sukses belajarnya . . ☺

[15:37, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: biasa kan km gurunya

[15:38, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ups . . . Terus saya siapa yang ngajari . . .

[15:39, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: km belajar sam guru kl

[15:39, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: kl

[15:39, 7/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: km

[15:40, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Guru saya panjenengan . . 😅

[15:42, 7/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Btw, toreh mandi dan ke masjid. Nanti saya mengganggu orang mau sholat . . .

[04:47, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: bukan 1000 orang 700 orang muslim 300 pulang  tdak ikut berperang

[04:49, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Begitu gih, saya sampaikan ke Mbak Ulvi untuk diedit. Ada yang lain koreksinya?🙏

[04:49, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: berangkat dari Madinah yang dipimpin rosullah sebanyak 1000 orang namun di pertengahan jalan 300 orang pulang menjadi orang munafik yang di pimpin abdullah ubay bin salil toko orang munafik

[04:50, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau di kitab 700 orang

[04:50, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: yang ikut berperang

[04:50, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: 300 pulang

[04:53, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Koreksi untuk yang tulisan pertama, Ustadz? Barangkali ada,

[04:58, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: yang pertama tidak di jelaskan Rasulullah sholat apa?

[04:58, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: jadi yang baca tidak tahu

[04:58, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sholat apa Ustadz?

[04:59, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: masjid Ghamamah atau masjid awan tmpat Rasulullah sholat istisqok

[04:59, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Panjenengan tidak mengingatkan, atau saya yang lupa, gih . . .

[04:59, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🙏

[04:59, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sya sudah jelaskan

[05:00, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: ada riwayat yang menjelaskan sholat idul fitri dan idul adha

[05:00, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Jadi itu tempat kedua sahabat sholat Istisqo'/idul fitri/idul adha,

[05:01, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: kita lanjutin nnti lg aku lagi ngumpul sm teman

[05:01, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Engkih, berarti saya yang lupa.🙏🏻

[05:01, 8/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iyaa

[05:02, 8/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Siap. Silahkan. 🙏🏻 Terima kasih banyak untuk kesediaan memberikan koreksi.

[09:49, 9/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Pasukan, maju jalan . . .!!! 😅

[10:18, 9/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhh

[10:19, 9/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Saya autofokus sama barisan, kok bisa ya jalan segitu rapinya kayak sedang gerak jalan . . 😆

[10:22, 9/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sudah di atur

[10:22, 9/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mana wajahnya pada tegang semua lagi . . . 😄

[10:44, 9/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: kenapa tegang. aku lgi ada di madina

[10:45, 9/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: kita lnjutin nnt lg skrg masih ada program ziarah

[10:45, 9/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mungkin antara ngantuk, jetlag, terharu, dll . . 😄

[10:46, 9/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Engkih, toreh. 🙏🏻

[10:46, 9/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sampaikan salam saya untuk Rasullullah . . 😇

[11:01, 9/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: insaallah

[14:52, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ternyata, Bapak dan Keluarga berangkat besok . . . 😅

[15:01, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: koq bisa

[15:01, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🥺

[15:02, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kapan hari sih saya nanya mbak Ulvi, berngkat sekitar Januari. Eh, ini barusan saya pastikan lagi kok bilang berangkat besok. Saya juga terkejut . . .🤦🏻‍♀

[15:03, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Maklum, saya kan tidak setiap hari ke kantor yang sama Mbak Ulvi. Jadi kadang2 mis info terbaru . . .

[15:03, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau bisa titipin rokok

[15:04, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku lg gk punya rokok

[15:05, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Saya coba chat bapak, tapi belum dibalas. Sepertinya tidak aktif. Coba nanti saya mator gih, kalau sudah aktif.😬

[15:05, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iya cobak tanyain dlu

[15:06, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Bapak juga perokok aktif, biasanya beliau bawa banyak. Sapa tahu berkenan sebagian buat panjenengan . . .😋

[15:06, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: hehe

[15:07, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: titipin aja maskipun stu bungkus

[15:08, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Masalahnya ini hari ahad, kalau saja panjenengan ngabari dari kemarin saya bisa nemui beliau di kantor . .

[15:10, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aduhh gimana nieh gk bisa iya?

[15:11, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Tunggu WAnya bapak aktif dulu gih . . . Saya juga belum tahu pasti jadwal beliau berangkat jam berapa

[15:11, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: ok

[15:13, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 👌🏻

[15:14, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Disini sudah Ashar . . .🙃 Selamat Istirahat.

[15:14, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sholat klau sudah asar doain aku iya

[15:14, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iya udh aku istirahat dulu

[15:15, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: assalamualaikum

[15:16, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kebalik, saya yang nitip doa. Disana lebih mustajab. 😅 Waalaikumussalam Wr. Wb.

[15:16, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: 👍

[19:51, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ini yakin 4 slop rokoknya??

[21:04, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ustadz.... Ini 4 slop lho😳 bukan 4 pack atau 4 batang . . . ???

[21:07, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Fix . . . Panjenengan sepertinya berniat membakar kota dengan rokok untuk merayakan tahun baru . . . 🙈

[21:18, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: masaallah jnagan gtu lah nor

[21:18, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: berapa semua

[21:18, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: 4 slop iya?

[21:18, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku masih ada di luar

[21:18, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 😝

[21:20, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Engkih, barusan sudah saya antar ke rumah Bapak. Insyaallah bisa 4 slop. 2 slop Sampoerna Mild, 2 Slop Surya 16.

[21:20, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: oke makasih

[21:20, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: kasih no aku iya

[21:20, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: kpan brangkat nya

[21:20, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Benar kan rokoknya??

[21:20, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: total semua berapa?

[21:21, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: alhamdulillah bener

[21:21, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: DD P. Deny

[21:21, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Berangkat besok, penerbangan jam 6.15

[21:22, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: oke insaallah besok aku mau ke madina

[21:22, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: mau ambil rokok

[21:22, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sebentar saya masih di jln. Nanti saya foto kwitansinya...

[21:22, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: oke

[21:22, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: km mau minta oleh oleh apa

[21:22, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Bapak langsung ke Makkah besok, katanya . . .

[21:23, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku sekarang ada di jaddah

[21:23, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iy gag apa2

[21:41, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ini kwitansinya . . .

[21:43, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: siap

[21:43, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: Makasih ya

[21:43, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sudah ngerepotin km

[21:43, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 👌🏻

[21:45, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Panjenengan kemarin juga banyak saya repotin, dan lain kali pasti direpotin lagi. Jadi sama2 . . .🤗

[21:47, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Btw, besok atau kapan kalau pas ketemu bapak, jangan kaget gih. Insyaallah beliau orang baik . . . ☺

[22:07, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: balasan artinya

[22:07, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: emang knapa?

[22:08, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Tidak apa2 . . . Bapak kadang suka jahil, tapi aslinya beliau baik dan care.

[22:09, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: emm oke

[22:10, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Btw, saya masih menunggu lho, nama masjidnya?😌

[22:12, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: hehe

[22:12, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: masjid sasco mahattoh

[22:18, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Panjang juga ternyata nmanya . .

[22:18, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Lokasi di Jeddah gih?

[22:26, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iya perbatasan madinah jeddah

[22:26, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku masih ada di luar

[22:28, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Subhanallah . . . Belanja sampai malam, Ustadz. Belanja bulanan ini kayaknya . . . . 🤭

[22:28, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau sm ada ada aja

[22:29, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sendiri aja Ustadz?

[22:39, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sendiri

[22:43, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mandiri sekali . . .

[22:43, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 😊

[23:24, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kalau sama saya bukan berdua lagi tapi sekompi, kan saya bawa rombongan satu bus . . . 🤣🤣🤣

[23:31, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sorry . . . Salah pencet . . . 🙏🏻

[23:32, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iya

[23:32, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: mungkin lg kangen sm aku iya?

[23:32, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Satu orang setara satu rombongan, merepotkan sekali saya ya . . .🤔

[23:32, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: mungkin bgtu 😂😂

[23:33, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Subhanallah . . . Jujur sekali Ustadz ini mah . . .😅

[23:33, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhhh

[23:33, 16/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: biarin

[23:35, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Setiap program selalu terlambat, duduk di kursi paling belakang, Merepotkan, banyak maunya, bawel lagi. . .   . . . . . . . . Subhanallah, paket lengkap sekali saya . . 😝

[23:45, 16/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Enaknya Kangen gak ya . . . .🤔🤔🤔 ????? 😅😅😅

[00:55, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: bilang aja kangen sma aku

[00:56, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: maaf ini masih belum siap.

[05:39, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Pak Deny sekeluarga

[05:53, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Alhamdulillah . . . 😇

[05:53, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: alhamdulillah nnti yang bawa sepupu aku

[05:54, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ust. Fahri

[05:54, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Jadi inget film ayat-ayat cinta . . .  Hihihi

[05:54, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🤭

[06:02, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: orang nya penyabar kalem pintar lagi orangnya gk kyak aku

[06:03, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kalau kayak panjenengan, berarti bukan sepupu tapi saudara kembar . . . 😅

[06:04, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau tour ledernya pak najib sepupu aku yang bawa

[06:04, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: tapi dia mau bawa diva

[06:04, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: yang kedatangan nanti malam

[06:07, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Berarti Ust. Fahri bukan Muthowwif yang rombongannya bapak ini ya . . .? Kan kalau berangkat Jam 6.15, paling gak sore bapak sampai di Jeddah,

[06:09, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: insaallah fahri yang bawa kerna kedatangan diva yang sekarang hanya satu kedatangan

[06:09, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ouh . . . 😇

[06:09, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iyaa

[06:09, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: insaallah sepupu aku

[06:10, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sekarang dia ada di mekkah

[06:12, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Tidur, Ust. Disana dini hari kan??? Jngan merindukan saya . . . Hihihi

[06:12, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: nnti aku kabarin ya

[06:12, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Siap!😄

[06:12, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku mau ke bandara jam 3

[06:12, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: koq tau kalo aku rindu km

[06:12, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Allah . . . Katanya libur . . .

[06:13, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mungkin saya bisa meramal . . . 🤗

[06:13, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: jadi hendling jamaah yang tek off sekarang

[06:13, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: tolong ramal aku donk

[06:14, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: lihat masa depan

[06:14, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ini sudah . . . Sehari bisanya sekali aja.

[06:14, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🤣

[06:15, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhh

[06:15, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: pengen aku sllu merindukan km

[06:16, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Jangan . . . Rindu itu berat . . . Ust. Gak akan kuat . . . Eeeaaaaa. . . 🙈🤣🤣🤣

[06:16, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Saya mulai konyol . . . 🙈😝

[06:17, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: emang rindu nya di pikul koq berat

[06:18, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau km rindu ak

aku jg rindu km hehe

[06:21, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Wah rindunya gak ikhlas berarti . . . Ckckckck . . .🙃

[06:30, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: ihlas dan tulus sma kan

[06:30, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sudah jantung ke hati 😂😂

[06:37, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🥺

[06:37, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Terharu saya . . .

[06:59, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: spert apa terharu nya

[06:59, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku mau ke bandara dlu

[07:17, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kayak ini . . . 🤣

[07:17, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Oke, hati2 di Jalan2 . . .

[07:26, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: sudah sampai

[09:42, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Coba bakar petasan, pasti rame . . . . 😋

[15:43, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: reme klau ada km

[15:44, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: karena saya bawel ya . . .

[15:44, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🙈

[15:44, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: iya gtu

[15:47, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Setelah Nur Dhuha gak ada ya, jamaah yang bawel kayak saya. . . .

[15:48, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 'Istimewa' sekali saya . . . 😅

[16:35, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: alhamdulillah istimewa buat aku

[16:35, 17/12/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau aku gimana 😢

[16:37, 17/12/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Setiap yang datang dalam hidup istimewa, baik buruk. dan Insyaallah panjenengan juga istimewa dalam arti yang baik. Setidaknya bagi saya. . . .

DARI PERJALANAN RELIGI HINGGA SIRAH NABI (1)

Suasana Senja di Sisi Selatan Pelataran Masjid Nabawi

Pagi masih buta, ketika kaki melangkah menuju titik temu di Bandara Internasional Juanda Terminal IA di Area Air Mancur. Tentu ini bukan pengalaman perdana melakukan perjalanan dengan pesawat, tapi perjalanan udara terlama dengan durasi waktu hampir 11 Jam dan tujuan yang tak biasa, Tanah Suci.

Masjid Nabawi

Destinasi pertama, setelah mendarat di Bandara King Abdul Aziz Jeddah dan menempuh perjalanan darat menggunakan bis selama hampir 6 jam, para jamaah yang berangkat bersama Travel Nur Dhuha Wisata pun sampai di Madinatul Munawwaroh. Kota yang diriwayatkan memiliki dua kali keberkahan dari Kota Makkah Al Mukarromah berdasarkan Doa Rasulullah dalam sebuah hadist riwayat Anas Bin Malik RA dalam Shohih Muslim.

Sesuai dengan namanya, Madinatul Munawwaroh, ‘Kota Yang Bercahaya’. Madinah memang merupakan gambaran dari struktur tata kota modern dengan banyaknya gemerlap lampu dan gedung pencakar langit. Di malam hari-dari sudut pandang yang tepat-, Kota Nabi ini akan nampak seperti taburan bintang di hamparan langit yang gelap.

Pelataran Masjid Nabawi

Bagi yang telah berkali-kali melakukan perjalanan suci seperti halnya Umroh atau bahkan Haji, pemandangan Kota Madinah mungkin bukan hal yang asing lagi. Namun bagi the first comer bahkan proses terbuka dan menutupnya Payung Masjid Nabawi pun menjadi momen spesial yang tak ingin dilewatkan.

Masjid Nabawi-Masjidnya Nabi, tak hanya menjadi Ikon Kota Madinah, tapi sekaligus tempat suci selain Masjidil Haram di Kota Makkah yang menjadi mimpi setiap Muslim untuk bisa mengunjunginya. Karena di tempat inilah Junjungan Umat Muslim sedunia bersama dua karib tercinta Nabi, Abu Bakar Ash-Shiddig dan Umar Bin Khattab dimakamkan. Bahkan sebuah tempat yang dijuluki sebagai Min Riyadhil Jannah (sebagian dari taman surga), Roudhoh, merupakan tempat paling Mustajabah-tempat terkabulnya segala doa- yang hampir selalu ramai dikunjungi setiap waktu. Roudhoh merupakan tempat mustajab yang berada diantara mimbar dan Rumah Baginda Rosul, yang saat ini sekaligus Makam Nabi  beserta dua sahabat.

Masjid Ghamamah

Masih di area sekitar masjid dengan 44 Pintu tersebut, para Jamaah Umroh maupun Haji dapat menemui banyak tempat bernilai sejarah. Sebut saja Area Pemakaman Baqi’, tempat pemakaman Keluarga dan Sahabat Nabi serta para jamaah haji dan umroh yang meninggal di Kota Suci. Berada di sisi Timur Masjid Nabawi yang hanya bisa dikunjungi Jamaah Laki-laki pada jam tertentu. “Pagi setelah Shalat Subuh sampai pukul 8. Setelah itu Sore Ba’da Shalat Ashar hingga menjelang Maghrib pukul 16.30 WSA,” terang Affan Syaiful Bahri, salah satu dari dua Muthowwif (Pembimbing) yang mendampingi jamaah selama berada di dua kota suci.

Berada di sisi luar Masjid Sebelah Barat keluar dari pintu 6, terdapat masjid dengan kubah putih bernama Masjid Ghamamah, ‘Awan’. Konon masjid tersebut merupakan lokasi dimana Rasulullah dan para sahabat melakukan Shalat Istisqho’, Shalat meminta hujan. Tak lama setelah shalat selasai dilakukan segumpalan awan pun menyelimuti di atas tempat tersebut dan turunlah hujan. Sehingga untuk mengenang peristiwa tersebut dibangunlah masjid.

Masjid Abu Bakar
(Berada di Barat Masjid Nabawi, tepat arah Pintu 6)

Bangunan masjid lainnya di lokasi berdekatan adalah Masjid Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Ali Bin Abi Thalib. Dikisahkan, bahwa tempat dibangunnya masjid tersebut merupakan kediaman kedua sahabat. Riwayat lainnya mengatakan, tempat tersebut merupakan lokasi dimana kedua sahabat mengikuti shalat Istisqo' bersama Nabi. Ada pula riwayat menjelaskan, bahwa disanalah shaf kedua sahabat kala mengikuti Sholat Idul Fitri dan Idul Adha. Kendati berjuluk masjid, ketiga tempat tersebut tidak dipergunakan sebagai tempat shalat. “Tidak ada keistimewaan khusus untuk melakukan Shalat atau amalan lainnya di tempat-tempat tersebut selain dari sisi sejarahnya, untuk mengenang peristiwa atau keberadaannya,” terang Muthowwif yang lebih banyak dipanggil Ustadz tersebut.

Dialektika Peradaban Dua Kota Suci

Makkah dan Madinah layaknya dua sisi mata uang yang sejatinya satu meski memiliki karakteristik yang berbeda. Menilik pada sejarah, Makkah merupakan tempat dimana Syiar Agama Islam di masa Rasulullah pertama kali digaungkan. Namun Madinah merupakan tempat dimana gaung itu akhirnya terdengar sampai ke seluruh penjuru dunia.

Masjidil Haram

Madinah, bahkan digambarkan sebagai Replika Kota Madani yang dibangun Rasullullah. Peradaban yang tinggi serta didukung struktur masyarakat yang dinamis dan modern. Perbedaan sederhana yang akan didapati pada kedua kota suci, misalnya dari segi penataan tempat shalat. Di Madinah, kita akan mendapati bahwa wilayah bagi Akhwat dan Ikhwan terpisah sedemikian rupa, dengan jalur dan pintu berbeda untuk masuk kedalam masjid. Sedangkan di Makkah, pemandangan Shaf (Barisan Shalat, red) perempuan di depan laki-laki merupakan hal yang lumrah. Meski tidak benar-benar berbaur di satu tempat.

Namun, dari segi ketepatan waktu dan konsistensi, patutlah kita contoh yang dilakukan di Masjidil Haram. Ketika Adzan berkumandang, maka seketika itu juga para Askar (Polisi Penjaga) akan menutup pintu masuk ke Masjidil Haram. Sehingga para jamaah yang datang terlambat harus sholat di pelataran masjid.

Masih mengenai ketepatan waktu dan konsistensi, baik di Makkah, Madinah, bahkan Jeddah, hal menakjubkan adalah toko-toko yang akan tutup begitu adzan berkumandang. Tidak peduli apakah masih ada pembeli atau tidak. “Kalau ada yang tidak bayar pun mereka tidak peduli,” tutur Muthowwif di sela-sela perjalanan di Jeddah. (hay)

REALLY?

Indonesia-Arab Saudi

Jumat, 11/30/2018

[00:23, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: ada aja km nor

[03:24, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🙈

[13:57, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Songkok??🤔

[13:57, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: farfum dr Singapura

[13:57, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ouh . . . ☺

[13:58, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: lagi ngapain

[13:58, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Di jawab lagi apa ya?

[13:59, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kalau dijawab lagi balas WA udah biasa . .

[13:59, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🤪

[13:59, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhhh

[13:59, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: sudah makan?

[14:01, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kebetulan belum. Ini baru kelar, beberapa tugas. Meluruskan punggung dulu . . 😅

[14:02, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: ya udh lurus kan dulu aku mo baca buku dlu persiapn nnti sudah sholat jumat ada tausiyeh

[14:03, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: doain semoga lancar penyampaian nya dan orang yang mendengarkan bisa paham dan bisa puas.

[14:03, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Saya juga mau dikasih tausiyahnya . . . ☺

[14:03, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhh beda klau km

[14:03, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Amiiin. Insyaallah, lancar, barokah, manfaat. .

[14:04, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Bedanya?

[14:03, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau aku kasih km. aku aja gimana?

[14:04, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: ya udh dlu assalamualaikum.

[14:04, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🤔

[14:05, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Belum dijawab, saya sudah ditinggal. . .  🙈

[14:05, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Engkih, Waalaikumussalam . . . Sukses🙏🏻☺

[14:05, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: sorry.

[14:06, 11/30/2018] Muthowwif Ust. Affan: amin

[14:06, 11/30/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 👌🏻

Senin, 12/3/2018

[08:45, 12/3/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Subhanallah . . . Family time . . 😇

Selasa, 12/4/2018

[18:36, 12/4/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ketawanya khas . . . 🤭

MAALIS, GURU

Indonesia-Arab Saudi

22/11/2018

[06:54, 22/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Pak Muheri

[08:57, 22/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Percayalah pada kepolosan anak kecil. Emosinya selalu murni. Keikhlasan bacaan panjenengan sampai ke hati yang mendengarkan . . .🙏🏻

[11:52, 22/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: alhamdulillah

[12:46, 22/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🙂

28/11/2018

[16:00, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ada yel2nya ya.... Kok Nur Dhuha kemarin gak pake yel2 ya....??? 🤭

[17:10, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: hehe

[17:11, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau mau brangkat lagi nnti sya buatin yel2

[17:18, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: ☺Amiiinnn.... Semoga itu jadi doa, dan saya ditaqdirkan lagi berkunjung ke Tanah Suci. Kata ummi, malaikatnya hampir pamit semua . . .

[17:22, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: amien

[17:23, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: malaikat udh ada disini semua

[17:24, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Berarti saya gak kebagian sama sekali . . . . Kasihan sekali saya . . .🤦🏻‍♀

[17:24, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: hehe

[17:24, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: ada ada aja iyaa

[17:25, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Hehe . . . Maalis Ustadz . . . Saya kebanyakan bercanda ya . . . 😅🙏🏻🙈

[17:26, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: gak apa2 nor..

[17:26, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku yang gak bisa bercanda.

[17:27, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: pengen buat orang tersenyum dengan canda ku

[17:27, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku pengen belajar sma km

[17:28, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Belajar bercanda?

[17:28, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: iyaa

[17:29, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sekarang malah Ustadz, yang ada2 aja . . .

[17:30, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mana ada belajar bercanda, belajar itu kan memang musti serius biar cepet pinter . . . 🤭☺

[17:31, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku ingin srius mo blajar bercanda

[17:31, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: biar jemaah senang

[17:33, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Pendekatan ke orang ya . . . Mungkin Ustad Aziz, yang lebih tahu caranya. . .

[17:34, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Pada dasarnya saya orangnya monoton dan kaku . . .

[17:38, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: gimana caranya klau gak mo kaku

[17:39, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Lah . . . Memang panjenengan menilai saya ndak kaku juga apa? Saya monoton orangnya

[17:40, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku mo jadi orang yang lucu

[17:40, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: kocak

[17:41, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Panjenengan udah seperti itu saja, kalem dan bersahaja.

[17:41, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Meski untuk kakunya bolehlah sedikit dipangkas . . .🙏🏻🤭

[17:46, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: mask aku kalem

[17:46, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: kayak nya gk ada kalemnya sekali

[17:46, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sejauh yang saya lihat, begitu.

[17:48, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Meski sempat sih, beberapa momen kakunya kelihatan. Tapi hanya sekilas. Itu menunjukkan, panjenengan punya pengendalian diri yang kuat.

[17:48, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: jadi tambah telinga aku klau aku di bilang orang nya kalem

[17:48, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: gtu iya nor

[17:49, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Insyaallah begitu. Tapi ini kan penilaian saya. Sifatnya subyektif. Setiap orang pasti punya penilaian yang berbeda.

[17:50, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: klau sma orang yg pengalaman tau klau orang kaku

[17:50, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Meskipun, setidaknya ada dua orang yang sepakat dengan saya.

[17:51, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ini maksudnya saya?

[19:20, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: maksudnya

[19:26, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ada dua orang yang sepakat dengan penilaian saya ini . . Insyaallah.

[19:27, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: siapa?

[19:27, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Salah satunya Ust. Aziz

[19:28, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: hemm. kpan ada pembrangkatan lagi

[19:29, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku mo bawa lgi trvel nur duha

[19:29, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Wah, saya tidak tahu. Saya kan cuma jamaah. Bukan pegawai travel Nur Dhuha . . . 😅

[19:30, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: cobak tanyain sma ust asis

[19:30, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: pengen km jdi jemaah nya lgi

[19:31, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mungkin ini, yang dishare di grup tadi.

[19:32, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Aamiiinn Ya Allah . . . Banyak yang doain saya bisa ke Tanah Suci lagi. Subhanallah, beruntungnya saya . . 😇

[19:32, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku bisa bawa klau ada masukan dari jemaah.  ke trevel ini

[19:32, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: tpi skarang jadwal lgi padat

[19:33, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Semacam rekomendasi gitu ya . . .

[19:33, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: ya

[19:34, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Insyaallah kalau jodoh, pasti bisa bawa Nur Dhuha Wisata lagi. Meskipun tentu dengan jamaah yang berbeda . . .☺

[19:35, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: insaallah

[19:36, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: mudahan mudahan bisa bawa lgi

[19:36, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Aamiiinn....

[19:37, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ini terkesan sama travelnya, atau para jamaahnya ya . . . .🤪

[19:42, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: keduanya

[19:44, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Jawaban yang aman....🤪

[19:44, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: hehe

[19:44, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: Singkat

[20:12, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Panjenengan orangnya simpel . . .

[20:40, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: harus simpel...

[20:41, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Engkih, kalau rumit kasihan jamaahnya . . . 🤭

[20:43, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: ia. km koq belum tdur

[20:44, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Belum juga jam 9 malam Ustadz . . .

[20:45, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: oiya nor. km belum punya kluarga?

[20:45, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: suami?

[20:46, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kalau keluarga saya punya. Abah, umi, adik 3. 🤭

[20:46, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Kalau suami, belum 😅

[20:46, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: masak

[20:47, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Seperti itulah . . . ☺

[20:48, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: tp udh punya iya?

[20:48, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: udah ada gtu

[20:49, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Mungkin ada, tapi masih dirahasiakan oleh Allah di catatan Lauhil Mahfudz . . . 😅

[20:49, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: emm gtu semoga cpat dpat

[20:49, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: yg soleh yang bertanggung jawab

[20:49, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Amiiin . . . 🙏🏻

[20:49, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: jdi imam yang baik

[20:50, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Subhanallah, saya terharu . . .

[20:54, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Semoga demikian kiranya panjenengan. Jika sudah, semoga diberkahi dengan keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah. Jika belum tapi sudah ada, semoga dimudahkan jalannya. Jika belum dan belum ketemu semoga segera dipertemukan dengan yang terbaik.

[20:54, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: amien

[20:54, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: trimakasih

[20:54, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Insyaallah, penjenengan orang baik dan pasti dapat yang terbaik.

[20:55, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: koq tau kalau aku baik. tau dari mana?

[20:56, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 9 hari

[20:57, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: km tidak tahu aku hanya kenal sebentar sma aku

[20:58, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku tdk spert yg km tau

[21:00, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Saya memang tidak tahu panjenengan. Kenal juga sebentar. Tapi setidaknya dari interaksi singkat itu, ada persepsi yang muncul. Dan saya berhusnudzon, panjenengan orang baik.

[21:00, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: alhamdulillah masih ada orang nilai aku baik

[21:05, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Bagaimana kalau pertanyaannya dibalik. Saya ingat panjenengan pernah bilang, grogi kalau ngobrol dengan saya. Panjenengan bilang saya berilmu. Padahal tidak begitu. Panjenengan juga punya persepsi. Meskipun kita bahkan tidak sering berinteraksi selama di Tanah Suci.

[21:14, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: kalau pandangan ak. km orang pintar lain dri yang lain

[21:14, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: pokoknya gtu

[21:15, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Nah kan, padahal aslinya saya gak tahu apa2 . . Makanya saya sering merepotkan panjenengan, nanya ini dan itu . . .😅

[21:16, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Belum lagi saya yang suka telat, semakin menguji kesabaran Muthowwif dan Team Leader . . .🙈🙏🏻

[21:24, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: km telat mungkin di sengaja

[21:25, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Sengaja menguji kesabaran panjenengan dan Ust. Aziz?? Jahat sekali saya . . 😳

[21:26, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: jahat banget

[21:27, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Ups . . . Ampun Ustadz . . . 🙏🏻😅 Saya tidak berani,

[21:28, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: hhhh pokoknya tetap jahat

[21:28, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: harus datang kesini minta maaf

[21:29, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 😭

[21:30, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: huruss pokoknya

[21:30, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Minta maafnya musti naik pesawat dan urus visa juga pasport . . . Subhanallah . . .

[21:30, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: iya hrus

[21:31, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: kapan lagi kalau gak hrus  spert itu

[21:34, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Gimana kalau minta maafnya nunggu panjenengan pulang ke tanah air saja

[21:35, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: 🤪

[21:36, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: masih lam

[21:36, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: aku sholat magrib dulu

[21:36, 28/11/2018] Muthowwif Ust. Affan: sudah adan

[21:37, 28/11/2018] Nour 'Aiko' Elhayat: Toreh, nitip diselipkan doa buat saya . . . 🙏🏻😅

SAMUDERA 'HADES'

"Hai . . ." sapamu dengan kelembutan yang mematikan.

Aku tersenyum selebar yang kubisa. Menggantikan lidahku yang kelu sekedar untuk menjawabmu.

"Senyummu mematikan. Jadi sebaiknya kau menjawabku saja, sebelum aku terbunuh oleh pesonamu," kali ini senyum menantang tang membuatku gemas.

"Kupikir itu kalimatku. Kau mencurinya," aku mencoba terlihat marah, meski jelas gagal. Toh, bibirku berkedut geli melihat tingkah polahmu.

Kau tertawa begitu lebar hingga seolah bebanku terlepas meski hanya terlupakan. Sejenak.

"Kenapa semua nampak berwarna denganmu? Kau seperti bias cahaya. Hangat, ceria, manis. Tidak sepenuhnya mewakilimu, tapi ya, kau setidaknya seperti itu,"

"Aku tidak begitu, jika kau tidak keberatan aku menyanggahnya. Tapi jika kau ingin  aku seperti itu, akan kulakukan sebaik yang bisa kutunjukkan,"

"Kenapa menurutiku? Jika itu bukan dirimu, jangan memaksakan diri!"

"Hatiku harus dipaksa, karena dia cukup bengal. Kau tidak tahu bagaimana kerasnya dia,"

"Ohya? Aku jadi penasaran,"

"Puaskan rasa penasaranmu, Samudera. Entah untuk berakhir membenciku karena jengah atau menerimaku,”

“Kupikir aku tak pernah bilang menolakmu?”

“Hanya belum kukira,”

“Sepercaya diri itu? Sebanyak apa kau mengenalku?”

“Tidak sama sekali,”

“Lalu jangan menilaiku dengan mudah,”

“Tidak. Hanya menjaga jarak,”

“Kenapa?”

“Karena mungkin saja aku sekedar menghalangi jalanmu bukannya mengiringi langkahmu,”

“Kau sangat pandai berdebat,”

“Yes, I Am,”

“Saat kau jadi milikku, bisakah kau hanya menurutiku?”

Kupikir aku bisa melakukannya. Tapi, tidak menyenangkan membuatmu tahu banyak hal sekarang. Jadi, biarkan aku bermain sedikit denganmu.

"Beri aku satu alasan kuat untuk melakukannya!"

"Karena kau milikku!"

*SAMUDERA*

LUKA

"Boleh kulihat lukamu?"

"Luka yang mana?

"Berhentilah menjawab pertanyaanku dengan pertanyaan,"

"Kau marah,"

"Tidak. Aku tidak akan pernah bisa marah padamu. Tapi iya, aku kesal. Kau begitu keras kepala,"

"Candu, aku hidup hanya dengan bertanya, lalu mati setelah pertanyaan itu terjawab. Lantas apa lagi?"

"My Sweetest Heart, please, ulurkan tanganmu!"

"Tidak,"

"Kenapa?"

"Kau bertanya? Tentu saja karena aku tidak ingin kau melepasnya setelah kuulurkan. Itu sakit, Candu!"

"Aku tahu aku menyakitimu. Karena itu berhentilah menambah sakitnya dengan memikirkanku,"

"Lalu apa aku harus melupakanmu?"

"Itu juga jangan. Aku mati saat kau melupakanku,"

"Candu . . . Candu . . . Candu . . . Berhentilah menarik ulur hatiku. Aku tersakiti dalam prosesnya. Lalu bagaimana caraku tidak terluka karenamu?"

"My Sweetest Heart, kasihanilah hatiku. Seperti yang selalu kau lakukan, hilangkan kekhawatiranku. Kumohon ulurkan tanganmu. Biarkan kulihat lukamu,"

"Kau melewati batasnya, Candu. Tidak hanya langkahku, bahkan pandanganku pun seharusnya pergi darimu,"

"Hanya hari ini, itu tak mengapa,"

"Pergilah,"

"Please,"

"Kau yang bilang, kau akan pergi saat aku meminta,"

"Tapi hari ini kau tidak meminta. Kau mengusirku. Kau marah. Itu tak berarti aku harus pergi,"

"Kau sama keras kepalanya denganku. Kita adalah pasangan yang berkebalikan. Itu sebabnya kita tak pernah bersama,"

"Kenapa lagi dengan dirimu? Seberapa besar pengaruh samudera dibanding cahayaku?"

"Kuharap air bahnya mampu melenyapkan sinarmu. Setidaknya dari pandanganku. Sehingga aku hanya akan bernapas dalam kubangannya. Tapi kau tahu, saat kau pergi kau telah membawa segalanya dari hatiku. Termasuk kepercayaan diriku. Aku tak memiliki apapun selain pertanyaan-pertanyaan yang siap membunuhku. Lantas bagaimana bisa kau pikir aku akan sanggup berdiri lagi menerima Deru Samudera,"

"Rasanya sakit, My Sweetest Heart. Kau terluka begitu dalam,"

"Karena itu pergilah sebelum aku benar-benar mati dan membangkai di kakimu. Kau akan lebih tidak tahan akan sakitnya, meski tak bisa berbuat apapun. Kau selalu begitu kan,"

"Dan sejauh yang kutahu, kau tak akan berakhir seperti itu. Apapun yang terjadi. Aku bercahaya, tapi kaulah cahayaku. Aku hanya wujud tanpamu,"

"Dan aku hanyalah ilusi jika tanpa wujud. Kita sama-sama menang dan kalah di satu waktu,"

*CANDU*